Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Menang Kalah itu biasa dalam pertandingan.

Ya ini komentar saya melihat tadi malam serunya pertandingan antara Indonesia dan Thailand.

Nol melawan Empat.

Angka yang cukup “Spektakuler” dari Sisi sebuah hasil Kejuaraan.
Pastinya, langsung Paska Pertandingan, banyak sekali komentator termasuk saya he he mengomentari hasil “keberhasilan yang tertunda” ini. Sampai klarifikasi dari pelatih bahwa bahwa tim squad Indonesia masih belum pernah merasakan ajang Final (https://www.bola.net/tim_nasional/shin-tae-yong-ungkap-3-alasan-indonesia-kalah-4-0-dari-thailand-di-final-piala-aff-2020-4b875a.html)  atau belum pengalaman dengan arena sebagai alasan kekalahan.

Iya sah sah saja ya mudah-mudahan kita berdo’a akan di AFF selanjutnya Tim Indonesia bisa jaya di dunia amin.

Bagi saya Seorang Marketer bahwa kemarin itu adalah keberhasilan yang cukup luar biasa dari perspektif kecepatan informasi, massivenya peluang, dan penguatan Branding Indonesia di mata Dunia. Karena Event itu sangat menarik milyaran mata di seluruh dunia dan Penonton dari semua perangkat elektronik sangat penasaran menunggu hasil pertandingan yang mereka tebak tebak, siapa yang menang atau kalah, score berapa – berapa ya, Nomer berapa yang meng Goal kan dsb. And yakin deh mereka saling “pasang” (BET) ha ha ha. Iya memang di sebuah pertandingan biasanya yang Nobar juga punya “pertandingan” sendiri sehingga asik suasananya. Anak saya saja nggak bisa dicegah untuk Nobar sama teman temannya.

Saya mau sedikit mengulas dari Sisi Impact Secara ya marketingnya ya.

Banyak hal hal yang terjadi sangat cepat. Jadi pada saat saya kecil dulu, orang yang punya telepon punya mobil , punya TV sangat jarang sekali, Komunikasi yang paling cepat pada saat itu mungkin Surat atau Telegram untuk mengetahui hal hal penting yang disampaikan orang lain kepada kita. Tulisan tangan dan dokumen dokumen untuk bertransaksi dan berkomunikasi pada jaman saya dulu empat delapan tahun yang lalu itu sangat penting dan sangat berharga. Telepon pun sangat mahal, faksimile pun jarang jarang sampai akhirnya Pada fase ada komputer, yang secara bertahap lumayanlah semakin memperbaiki cara orang berkomunikasi dan mendokumentasikan transaksi bisnisnya dari yang betul konvensional semakin berubah ke arah elektronik.

Dan sampai akhirnya di abad ini di mana handphone sudah kecamatan 5G kecepatan internet sudah sangat bagus. Di Indonesia saja sudah di atas 30 MBPS, di SINGAPORE , Hongkong, Jepang dll yang masih di Asia pastinya di atas kecepatan internet kita. Sehingga hal ini membuat hidup itu seolah olah tanpa batas. Orang saat ini bisa bekerja atau ber interaksi dengan duduk saja kemudian ngobrol ngobrol secara virtual dan kemudian mencetuskan ide dan wala…. jadilah sebuah usaha. Atau dengan cara seperti itu Merek kita itu dikenal oleh orang dari seluruh dunia dengan media teknologi.

Di YouTube saya, saya sudah bilang bahwa komunitas penduduk internet dunia saat ini sudah mencapai 7,7 Milyar dan oportunity nya adalah bahwa baru ada 55% dari penduduk dunia Maya  memakai pola digitalisasi. Sehingga teman teman kalau bisa kita jangan melewatkan Perkembangan jaman ini. Simak Youtube saya.. Warga Negara Dunia Maya

Contoh Wikipedia itu dibangun2001 dulu sangat aneh lah masa ada sebuah website yang mengulas banyak hal, namun setelah delapan tahun kemudian di 2009 bahwa orang yang memakai website ini kurang lebih sudah ada 1 Milliar lebih , dan Wikipedia menjadi sebuah merek yang sangat besar yang sangat dikenal oleh Milyaran manusia. Sehingga Wikipedia berubah sebagai alat marketing yang sangat luar biasa yang bisa dipakai oleh siapa pun untuk menaikkan Corporate Branding ataupun Personal Branding, dengan Content Marketingnya Perusahaan banyak memangkas budget marketing mereka yang besar. Siapapun mereka yang memakai media Wikipedia dari Politisi, Selebriti , Akademisi mereka memanfaatkan Wikipedia untuk menaikkan mereka punya Branding.

Kembali ke perhelatan AFF, jadi mungkin momentum kemarin malam itu itu adalah momentum sebuah usaha berpotensi merubah stage catching up menjadi level staying in Touch dalam sebuah Bisnis ataupun hubungan Engagement lainnya. Sebelum pertandingan saja banyak sekali pembahasan pembahasan tentang prediksi , strategi ,adu Opini dengan di sponsori banyak Branding sehingga hal tersebut sudah dapat meramaikan / menyemarakkan suasana di banyak komunitas. Kafe kafe Ramai, hotel hotel yang sudah mulai ramai semakin ramai, beberapa Center Komunitas juga ramai ya pastinya dengan menerapkan protocol kesehatan di tempat tempat keramaian. Di situ saja sudah banyak membantu banyak komunitas menggeliatkan usaha mereka dalam memasarkan produk/ jasa mereka, dan brandingnyapun lebih banyak dikenal orang sehingga Dapat dipastikan akan membuat mereka Staying up dengan customers mereka.

Pertandingan tadi malam itu tidak hanya di siarkan secara Live di banyak televisi nasional ataupun internasional namun juga banyak disiarkan streaming dari banyak media sosial. Padahal Anda tahu bahwa Sosial Media contoh di linkedin,  Facebook, Instagram, tik tok YouTube Pinterest dll, mereka memiliki warga negara dari segmentasi yang berbeda beda. Jika Event sudah banyak diterima di banyak sekali media social yang dengan segmentasi yang berbeda beda tadi, dan Para Marketers memanfaatkan event ini dalam berkomunikasi dengan Audiences nya, ini adalah merupakan sebuah Kesuksesan dalam Era digitalisasi.

Semoga walaupun kita kemarin kalah dengan Thailand namun komen komen setelah pertandingan ataupun recovery Plans /action harus dibuat Sepositif mungkin yang bisa diframing secara encouraging sehingga terjaga persepsi dari semua komunitas komunitas yang ada dalam ajang tersebut. Sehingga Brands Brands yang ada hadir di perhelatan ini baik yang baru kenal ataupun yang sudah dikenal tetap staying in touch dan lebih melancarkan mereka punya hubungan bisnis.
Pada saat mereka yang Stay in Touch atau connected, nah disinilah sebuah bisnis itu dapat terus diperkenalkan, di tawarkan, Difollow up dan akhirnya di clossing untuk dapat di Monetize kan. Karena perhelatan semalam itu sudah menjadi sebuah Center dari attensi komunitas dunia.

Sudah terlalu banyak contoh orang orang dari Selebriti ataupun Politisi ataupun orang orang Akademisi menjadi sangat sukses dengan makai atau leverage sebuah komunitas atau satu Ajang yang menjadi Central Atensi atau perhatian dunia. Contoh yang paling masih sangat segar di ingatan kita dan masih berlangsung, berapa banyak sekarang para youtuber youtuber Dadakan/ Digital Enthusiast , TV yang akhirnya bisa mendapatkan hasil yang bagus dengan mengangkat isu dari maaf meninggal nya Fanesa Angel dan suaminya dalam tol dan drama rebutan anak dan sebagainya dan sebagainya ( Sociopreneur ).  Banyak juga Brand Brand tertentu yang juga ambil Andil dalam momentum tersebut, ya mudah-mudahan semuanya dilaksanakan oleh dengan ikhlas ya yang memang berniat untuk bersimpati.

Intinya bahwa ajang AFF itu secara Ajang Marketing yang telah menjadi Center Atensi banyak sekali dari grup grup /komunitas sehingga jika banyak Produk yang dikomunikasikan dengan memanfaatkan ajang ini dan ajang ajang besar lainnya, mereka mungkin mempunyai peluang besar untuk meningkatkan produksi mereka. Juga memperluas jalur distribusi produk mereka.

Kesimpulan dari tulisan di atas satu telah terjadi Transformasi komunikasi secara masif di dunia ini. Jadi bukan Ajang Menang Kalahnya sebuah Pertandingan yang menjadi Central Pembicaraan, namun Event yang menjadi pusat Atensi Dunia bagi para Marketer itu harus Dicermati Secara teliti di setiap Kesempatan agar supaya kita bisa memperoleh peluang peluang dari setiap Kesempatan. Block Calender anda dalam satu tahun untuk menentukan Marketing Plan Produk/Jasa Anda.

Best of Lucks 2022
Dan Untuk Squad Indonesia mudah-mudahan dengan kesuksesan yang tertunda ini membuat mereka menjadi lebih terpacu dalam terus berlatih berlatih dan berlatih untuk akhirnya menjadi pemenang dalam pertarungan per sepak bola dunia.

 Klik di sini buat Donasi para anak yatim piatu dan mendukung eNews PA dengan berita berita Inspiratif lainnya 💡 💡 💡Click here to Donate Orphanages and support insightful, inspirative eNews from PA 💡 💡 💡

Leave a comment

OUR PARTNER

Email

Email

POWER ACTION © 2024. All rights reserved.

POWER ACTION © 2024. All rights reserved.